Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jambi Komisaris Besar Kuswahyudi Tresnadi membenarkan penyitaan itu. Menurutnya, Polresta Jambi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi terkait mainan yang diduga berlogo palu arit itu.
"Saat ini sudah dipanggil penjual dan manajemen mal," kata Kuswahyudi saat dikonfirmasi wartawan, Senin (14/1).
Namun begitu, ia mengaku tidak mengetahui jumlah pasti mainan berlogo palu arit yang disita Polresta Jambi. Dugaan sementara, lanjutnya logo tersebut merupakan bendera Uni Soviet.
"Ternyata itu bendera Uni Soviet, masih ditangani oleh Polresta Jambi," ujarnya.
Mainan anak berbentuk tentara yang diduga berlogo palu arit itu disita dari sebuah wahana permainan anak di Mall WTC Batanghari, Kecamatan Pasar, Jambi pada Minggu (13/1) sore.
Berdasarkan informasi yang dihimpun mainan tersebut merupakan suvenir yang dapat ditukarkan dengan sejumlah kupon. (mts/sur)
http://bit.ly/2SO7ZAt
January 14, 2019 at 08:29PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2SO7ZAt
via IFTTT
No comments:
Post a Comment