Pengurangan ini menurut dia bisa meminimalisasi pengeluaran keuangan negara. Dana yang semula disiapkan untuk melancong ini pun, kata dia, bisa dialokasikan untuk keperluan lain.
"Kita harus kurangi pemborosan. Insyaallah kalau saya dapat mandat dari rakyat, maaf saya akan kurangi anggaran-anggaran untuk jalan-jalan ke luar negeri, akan saya kurangi," kata Prabowo di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (28/2).Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat dirinya memberi sambutan di hadapan Komunitas Kesehatan yang terdiri dari tujuh komunitas yakni, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia, Persatuan Perawat Nasional Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia, Ikatan Apoteker Indonesia, Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia, dan Persatuan Ahli Gizi Indonesia.
Prabowo kemudian bercerita dirinya juga sudah menerapkan aturan pembatasan ke luar negeri ini di partai yang dia pimpin, Partai Gerindra. Meski begitu, diakuinya aturan itu memang belum berjalan secara maksimal.
"Saya cerita saya bikin peraturan di Gerindra, anggota legislatif Gerindra tidak boleh ke luar negeri, harus ke kabupaten, harus ke kecamatan dan desa-desa. Itu saya bikin peraturan, tapi yang namanya bangsa Indonesia kadang-kadang sulit juga," kata dia.Prabowo bercerita bahwa pernah ada dua anggota DPRD dari partainya sengaja mendatangi kediamannya di Hambalang, Bogor. Mereka, lanjutnya, meminta izin untuk melakukan studi banding ke Hongkong sebab semua anggota DPRD di Kabupaten itu mengikuti studi banding tersebut.
Saat itu, Prabowo sempat heran karena anggota legislatif itu menjadikan Hongkong sebagai tujuan.
"[Mereka] datang ke rumah saya, 'Minta maaf, Pak, saya dari kabupaten ini, kami dari DPRD berencana mau ngirim studi banding ke Hongkong'. Kabupaten itu ya mayoritas hidup dari pertanian dari nelayan, kok ke Hongkong ya studi banding?" Kata Prabowo.Namun, akhirnya Prabowo memberikan dispensasi kepada dua anggota DPRD itu. Alasannya, merasa kasihan karena dua orang tersebut mengaku belum pernah ke luar negeri.
"Pemimpin Indonesia kadang-kadang terlalu kasihan, sudah dikasih kebijakan tapi bagaimana kasihan juga," aku dia.
[Gambas:Video CNN] (tst/arh)
https://ift.tt/2H6Bg6s
March 01, 2019 at 05:58AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2H6Bg6s
via IFTTT
No comments:
Post a Comment