"Sekitar empat atau lima tahun lalu, kami membicarakan tentang apa yang kami belum lihat di film berdasarkan karakter di komik," kata Feige dalam jumpa media pertama kalinya oleh kru dan pemain 'Avengers: Endgame', baru-baru ini.
"Kami belum melihat sebuah akhir, kesimpulan definitif untuk sebuah keseluruhan saga. Itulah mengapa ini dinamakan Endgame, dan itulah mengapa saya pikir ini amat, amat, amat spesial," lanjutnya.
Melengkapi Feige, duo sutradara 'Endgame', Anthony dan Joe Russo mengungkapkan harapan mereka. Keduanya menyebut fokus pada film ini memang pada proses kehilangan.
"Kisahnya banyak tentang bagaimana para pahlawan ini menghadapi kehilangan, kehilangan yang besar, kehilangan yang sesungguhnya, sangat buruk," kata Anthony. "Bagaimana seorang pahlawan bergerak maju dari momen tersebut?"
Joe Russo, sutradara 'Avengers: Endgame'. (Alberto E. Rodriguez/Getty Images for Disney/AFP)
|
"Dengan 'Endgame', kami bisa menyelesaikan salah satu percobaan terbesar dalam sejarah perfilman," tambah Joe. "Apa yang kami harap adalah orang-orang merasa puas dengan kesimpulannya," lanjutnya, dikutip dari Entertainment Weekly.
Film pahlawan super itu disebut akan menjadi film pemungkas Marvel Studios setelah 10 tahun menggarap Marvel Cinematic Universe (MCU).
Kemarin Marvel Entertainment merilis trailer terbaru dari Avengers: Endgame jelang tiga pekan sebelum perilisannya. Dalam cuplikan semenit itu, ada banyak penampilan baru yang muncul.
Trailer dimulai dengan perdebatan antara Bruce Banner dengan James 'Rhodey' Rhodes terkait keputusan yang akan mereka ambil di tengah-tengah kegentingan kehilangan rekan sesama Avengers.
Setelahnya, adegan demi adegan masih menampilkan kegalauan para Avengers yang tersisa atas kehilangan rekan mereka.
[Gambas:Youtube] (end)
http://bit.ly/2CZLtyE
April 08, 2019 at 10:05PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2CZLtyE
via IFTTT
No comments:
Post a Comment