Pages

Monday, April 8, 2019

Pengguna Keluhkan Posting Rizieq Shihab Dihapus Instagram

Jakarta, CNN Indonesia -- Netizen ramai memperbicangkan postingan yang mengandung pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang mendadak di-take down atau dihapus Instagram. Salah satunya Anto yang berhasil CNNIndonesia.com hubungi.

Anto, bukan nama sebenarnya, mengunggah beberapa foto yang ia ambil dalam kampanye akbar calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Minggu (7/4).

Salah satu yang ia unggah, poster yang berisi gambar pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dalam Instagram Story pada Minggu siang. Namun, di hari yang sama posting tersebut tiba-tiba lenyap.

Dia menceritakan kejadian tersebut kepada CNNIndonesia. Dia menggunggah foto di Instastory pada pukul 13.00 WIB (7/4). Sekitar 3 jam kemudian, dirinya mendapatkan pemberitahuan bahwa ada unggahan yang harus dihapus.

Namun, dia merasa terganggu dan langsung melewati pemberitahuan itu. Awalnya, dia merasa tidak ada yang hilang karena dia mengunggah banyak foto ketika acara kampanye di Gelora Bung Karno.

Dalam pemberitahuan, Anto mengatakan Instagram tidak memberitahu foto mana dari yang dia unggah yang melanggar "community guidelines".

"Sekitar pukul 14.00 WIB saya mendapatkan pemberitahuan ada foto yang melanggar community guidelines. Karena terganggu saya skip saja," ujar Anto saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (8/4).

Baru kemudian ia menyadari bahwa ada satu foto yang hilang dari rangkaian foto yang ia unggah di Instagram. Ia mengakui foto yang ia unggah tidak menggunakan teks. Foto tersebut hanya berisi lukisan Rizieq di bendera yang dibawa peserta kampanye.

Karena penasaran, ia mengunggah ulang foto tersebut dengan menggunakan fitur pertanyaan teks. Ia meminta pendapat para pengikutnya alasan Instagram menurunkan unggahan foto Rizieq.

Foto tersebut ia unggah ulang menjadi hitam putih disertai dengan fitur pertanyaan. Hingga hari ini (8/4), unggahan ulang berisi teks pertanyaan tersebut belum mendapatkan notifikasi pelanggaran dari Instagram.

(Dok. Istimewa)

Foto kedua yang diturunkan oleh Instagram adalah unggahan story tanggapan Anto terhadap jawaban para pengikutnya. Salah satu tanggapan dari pengikut Anto terkait foto Rizieq. Ia mengunggah konten tersebut pada Minggu malam (7/4).
(Dok. Istimewa)

Hari ini (8/4), ia mengatakan mendapatkan notifikasi penghapusan unggahan tanggapan dengan menggunakan foto Rizieq.

Dalam pemberitahuan tersebut, tertulis bahwa unggahan Anto melanggar community guidelines. Berbeda dengan pemberitahuan yang sebelumnya, kali ini Instagram menginformasikan foto yang dihapus karena melanggar aturan.

"Tapi ini beda sama notifikasi kemarin (7/4). Kemarin saya dapatnya hanya tulisan saja, tidak dikasih tahu yang mana yang dihapus," ujar Anto.

(Dok. Istimewa
Selain Anto, sebelumnya telah muncul komplen serupa terkait postingan Rizieq yang hilang dari Instagram. Beberapa netizen mencuitkan pengalamannya yang kehilangan posting terkait Rizieq di Instagram lewat Twitter. Dalam beberapa posting di Twitter, beberapa netizen sudah mengeluhkan hal ini sejak Februari lalu.

Sebelum kejadian yang menimpa Anto terjadi, pihak CNNIndonesia.com sudah menghubungi Instagram untuk meminta konfirmasi sejak Kamis (4/4). Namun hingga berita ini dinaikkan, pihak Instagram belum memberikan konfirmasi.

Ketika dihubungi kembali hari ini pun, pihak eksternal Instagram masih membahas dengan pihak internal terkait masalah ini.

Dalam, situs resminya, Instagram menuliskan Community Guideline sebagai berikut. 

"Instagram merupakan cermin keragaman komunitas budaya, usia, dan keyakinan kita. Kami telah menggunakan banyak waktu untuk mempertimbangkan beragam sudut pandang guna menciptakan lingkungan yang aman dan terbuka bagi semua orang.

Kami membuat Pedoman Komunitas sehingga Anda dapat membantu kami menumbuhkan dan melindungi komunitas yang mengagumkan ini. Dengan menggunakan Instagram, berarti Anda menyetujui pedoman ini dan Ketentuan Penggunaan kami. Kami berkomitmen terhadap pedoman ini dan berharap Anda pun demikian. Pelanggaran terhadap batasan-batasan ini akan mengakibatkan penghapusan konten, penonaktifan akun, atau larangan-larangan lainnya."

(Dok. Istimewa)

(Dok. Istimewa)

(Dok. Istimewa)

(Dok. Istimewa)
(jnp/age)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2Ig555b
April 09, 2019 at 01:55AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2Ig555b
via IFTTT

No comments:

Post a Comment