Pages

Sunday, December 2, 2018

Statistik: Liverpool Masih Kurang Tajam di Depan

Jakarta, CNN Indonesia -- Liverpool berhasil membuktikan perubahan di lini belakang. Namun di lini depan, mereka justru kurang tajam bila dibandingkan tim penghuni zona empat besar Liga Inggris.

Liverpool menjalani musim 2018/2019 dengan start yang apik. Mereka mencatat 11 kemenangan dan tiga hasil seri dalam 14 laga yang telah dimainkan. Catatan tak terkalahkan itu membuat Liverpool jadi penantang serius Manchester City dalam perburuan gelar juara Liga Inggris musim ini.

Kedatangan Alisson Becker sebagai penjaga gawang anyar memberikan perubahan besar bagi The Reds. Ditambah Virgil Van Dijk yang hadir di pertengahan musim lalu, kini lini belakang Liverpool tak lagi keropos seperti sebelumnya.

Liverpool hanya kebobolan lima gol dan menjadi tim dengan pertahanan terbaik di Liga Inggris sejauh ini. Belum ada tim yang mampu mencetak dua gol ke gawang Liverpool di Liga Inggris sejauh ini.

Namun keperkasaan lini belakang Liverpool sedikit terganggu oleh kurang tajamnya lini depan The Reds sejauh ini. Khusus untuk tim di zona empat besar, Liverpool adalah tim paling minim gol. Catatan 27 gol mereka kalah dari Chelsea (30), Arsenal (32), dan kalah jauh dari Manchester City (43).

Pada musim lalu, Liverpool mencatat 84 gol dalam 38 laga Liga Inggris alias memiliki rata-rata 2,2 gol per pertandingan. Sedangkan untuk saat ini, Liverpool membukukan 1,9 gol per pertandingan.

Roberto Firmino baru mencetak tiga gol di Liga Inggris musim ini.Roberto Firmino baru mencetak tiga gol di Liga Inggris musim ini. (Reuters/Paul Childs)
Padahal Liverpool musim ini masih diperkuat oleh Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino yang musim lalu dikenal sebagai trio paling mematikan di Eropa. Dari statistik yang ada, sejatinya Salah, Mane, dan Firmino masih jadi penyumbang terbesar di balik 27 gol yang diciptakan Liverpool di Liga Inggris sejauh ini.

Salah menyumbang tujuh gol, disusul Mane yang memberikan enam gol, dan Firmino dengan catatan tiga gol. Pendatang baru, Xherdan Shaqiri sudah memberikan dua gol bagi Liverpool dan bisa jadi alternatif pemecah kebuntuan skuat asuhan Juergen Klopp.

Dalam laga terakhir lawan Everton, Liverpool sendiri wajib berterima kasih pada Divock Origi. Origi mencetak gol di detik-detik akhir pertandingan untuk memastikan Liverpool menang 1-0.

Laga berikutnya Liverpool adalah menghadapi Burnley pada Rabu (5/12) waktu setempat.

(ptr/jun)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2EarRdA
December 03, 2018 at 02:25PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2EarRdA
via IFTTT

No comments:

Post a Comment