Hal itu diumumkan oleh sutradara dan penulis skenario versi film maupun serialnya, Ernest Prakasa dalam jumpa pers yang dilangsungkan di kawasan Kuningan, Jakarta, Selasa (18/12).
Menurutnya, kisah dalam serial itu akan mengambil bagian cerita dari film dan dikembangkan kembali.
"[Serial] ini waktu terjadinya ada di tengah film, saat karakter Erwin [diperankan Ernest] mengambil cuti satu bulan untuk mengurus toko bapaknya. Nah itu diambil untuk menjadi satu musim serial yang berisi 12 episode dengan durasi 20 menitan per episodenya," katanya.
Lebih lanjut, Ernest mengaku bahwa dalam penggarapan serial ini ia tidak mengerjakannya seorang diri. Dia turut menggandeng Arie Kriting dan Bene Dion untuk turut mengisi kursi sutradara.
Ketiganya lantas berbagi tugas untuk mengarahkan masing-masing empat episode.
"Kenapa tiga sutradara? Industri sedang berkembang luar biasa, dan tahun ini diperkirakan perfilman Indonesia meraih 50 juta penonton. Untuk konten baru tentu butuh sumber daya manusia baru juga. Butuh regenerasi kru," ujar Ernest.
Dia menambahkan, "Makanya selain tiga sutradara, serial ini juga melibatkan enam penulis, yang mana keempat penulisnya adalah penulis baru."
Cek Toko Sebelah The Series berkisah tentang Erwin yang ingin memajukan toko milik ayahnya, Koh Afuk (diperankan Chew Kin Wah), agar lebih modern dan efisien.
Namun, Koh Afuk merasa ragu dengan rencana pembaharuan yang ingin dibuat oleh anak bungsunya itu. Ia takut hal tersebut mempengaruhi kondisi toko yang sudah ada.
Selain Ernest dan Chew Kin Wah, serial ini masih akan dibintangi sejumlah pemeran dalam filmnya, termasuk Dion Wiyoko, Gisella Anastasia, Adinia Wirasti, Adjis Doaibu, Yusril Fahriza, Awwe, Arafah Rianti, dan Dodit Mulyanto.
Cek Toko Sebelah The Series akan secara resmi ditayangkan perdana pada Rabu (19/12) besok melalui layanan streaming HOOQ. (agn/end)
https://ift.tt/2S62UmL
December 18, 2018 at 11:12PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2S62UmL
via IFTTT
No comments:
Post a Comment