Man United meraih lima kemenangan beruntun setelah kedatangan Solskjaer menggantikan Jose Mourinho. Dari lima lawan yang dihadapi sejak pertengahan Desember hingga awal Januari, tidak ada satupun yang berstatus sebagai tim papan atas.
Pertandingan menghadapi Tottenham di Stadion Wembley, Minggu (13/1), akan menjadi laga pertama The Red Devils dan Solskjaer bertemu tim yang sedang berburu gelar juara.Alih-alih menganggap laga tandang menghadapi The Lilywhites sebagai ujian, Solskjaer justru mengibaratkan duel tersebut sebagai pemanasan sebelum Man United berhadapan dengan kesebelasan-kesebelasan top.
Manchester United meraih empat kemenangan beruntun di Liga Inggris setelah kalah dari Liverpool. (REUTERS/David Klein)
|
"Mereka memiliki keunggulan dan kelemahan, sama seperti kami, jadi ini menjadi pertandingan yang kami butuhkan dan kemudian pertandingan melawan Arsenal di laga turnamen, sebelum kami menghadapi PSG di Liga Champions karena itu adalah tes sesungguhnya," sambung mantan penyerang timnas Norwegia itu.
Solskjaer mengakui lima kemenangan yang diraih Paul Pogba dan kawan-kawan memberi pelajaran bagi Man United, namun pertandingan besar akan memberi situasi lain dalam sebuah pertandingan.
"Jadi buat saya pertandingan melawan Spurs bukan segalanya. Tentu saja ini adalah pertandingan pentin, tapi ini merupakan persiapan untuk seluruh musim dan bagi kami melangkah maju," tutur Solskjaer."Tentu saja dengan lima kemenangan Anda berpikir meraih kemenangan lagi dan lagi, tapi jangan terlalu jauh melihat. Saat ini kami akan menghadapi Spurs dan kami bisa meraih kemenangan jika kami melakukan segalanya dengan tepat tapi kami tahu memiliki potensi mengalahkan siapapun," tambahnya. (nva)
http://bit.ly/2RGxrus
January 14, 2019 at 02:02AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2RGxrus
via IFTTT
No comments:
Post a Comment