Hal itu Jokowi sampaikan saat memberikan sambutan dalam acara HUT ke-8 NasDem, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin (11/11) malam.
Awalnya Jokowi menyinggung soal rangkulan Paloh dengan Presiden PKS Sohibul Iman. Masalah rangkulan yang sempat diungkit saat di acara HUT ke-55 Golkar itu, kata Jokowi, hanya masalah kecemburuan semata. Ia mengaku tak pernah dipeluk erat oleh Paloh.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan tak ada yang salah dengan rangkulan Paloh dengan Sohibul. Apalagi, menurut Jokowi, jika rangkulan itu untuk kepentingan serta kebaikan bangsa dan negara.
"Kalau rangkulan itu untuk komitmen persaudaraan, untuk komitmen kerukunan, untuk komitmen persatuan, persaudaraan sebangsa setanah air, apa yang keliru, apa yang salah? itu bagus sekali," ujarnya.
Jokowi lantas menyinggung pernyataan Paloh terhadap Megawati ketika menyampaikan sambutan.
"Apalagi tadi sudah disampaikan juga oleh Bang Surya, betapa sayangnya Bang Surya kepada Ibu Megawati. Coba sahabat sejati saya, yang paling saya sayangi ibu Megawati Soekarnoputri, dia (Surya Paloh) sampaikan," kata Jokowi.
"Jadi salah besar kalau ada yang menyampaikan koalisi ini sudah tidak rukun, keliru gede sekali. Kita rukun-rukun saja," ujarnya.
"Wong saya ini kalau pas nyalami kadang-kadang tangan saya juga ke sini ada dua yang kelewatan, juga sering kok. Jangan dimasalahkan hal-hal yang kecil seperti itu," tuturnya.
[Gambas:Video CNN] (fra/osc)
https://ift.tt/32BT8gw
November 12, 2019 at 02:19PM from CNN Indonesia https://ift.tt/32BT8gw
via IFTTT
No comments:
Post a Comment