Pages

Monday, December 2, 2019

Rupiah Menguat Tipis ke Rp14.118 per Dolar AS

Jakarta, CNN Indonesia -- Nilai tukar rupiah menguat tipis ke Rp14.118 per dolar AS atau sebesar 0,05 persen pada perdagangan pasar spot, Selasa (3/12) pagi. Sebelumnya, posisi rupiah berada di Rp14.125 per dolar AS pada penutupan pasar Senin (2/12).

Pagi hari ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia melemah terhadap dolar AS. Won Korea terpantau melemah 0,37 persen, peso Filipina 0,36 persen, yen Jepang 0,11 persen, dan dolar Singapura yang melemah 0,04 persen.

Selanjutnya lira Turki juga melemah 0,03 persen, dolar Taiwan melemah 0,03 persen, serta dolar Hong Kong semakin melemah 0,02 persen. Penguatan hanya terjadi pada baht Thailand sebesar 0,03 persen, dan ringgit Malaysia menguat 0,12 persen terhadap dolar AS.


Kemudian di negara maju, mayoritas nilai tukar terpantau bergerak secara bervariasi terhadap dolar AS. Poundsterling Inggris dan euro melemah dengan nilai masing-masing 0,06 persen, dan 0,04 persen. Sementara dolar Kanada dan dolar Australia menguat dengan nilai masing-masing 0,04 persen dan 0,05 persen terhadap dolar AS.
Meski menguat, Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menilai kondisi tersebut tak akan berlangsung lama. Rupiah ia perkirakan akan kembali melemah disebabkan oleh sentimen potensi kesepakatan dagang antara AS dan China yang meredup.

"Pasar masih mengkhawatirkan hasil kesepakatan dagang antara AS dan China," kata Ariston saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (3/12).

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump memutuskan untuk menandatangani RUU Hong Kong pekan lalu. Pihak China merasa AS ikut campur dengan kondisi internal China, dan mengaku akan 'membalas' pihak AS.

Lebih lanjut, Ariston memperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp14.050 hingga Rp14.150 per dolar AS hari ini.

[Gambas:Video CNN] (ara/agt)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2sG60Gj
December 03, 2019 at 03:34PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2sG60Gj
via IFTTT

No comments:

Post a Comment