Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya belum mengetahui apakah akan ada kegiatan unjuk rasa atau tidak.
"Infonya sih enggak ada," ujarnya saat dihubungi CNNIndonesia.com.
Diketahui aksi yang berlangsung pada Senin-Selasa, 23-24 September tersebut menuntut pembatalan Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP).
Namun gelombang aksi yang dilakukan mahasiswa berujung ricuh di beberapa kota seperti Makassar, Medan, Bandung, tak terkecuali Jakarta. Mahasiswa dan aparat terlibat bentrok.
Korban luka-luka berjatuhan. Tak hanya itu, sejumlah fasilitas umum turut hancur. Lemparan gas air mata dan water canon menimpa mahasiswa yang menyuarakan penolakan mereka.
[Gambas:Video CNN] (gst/sur)
https://ift.tt/2mVE12j
September 25, 2019 at 05:14PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2mVE12j
via IFTTT
No comments:
Post a Comment