Dilansir Servimedia, keenam orang yang ditangkap disebut sebagai anggota organisasi kriminal yang mengatur dan menjalankan pengaturan skor melalui taruhan untuk memberikan keuntungan pribadi. Keenamnya merupakan orang-orang yang pernah aktif bermain di La Liga Spanyol dan Segunda atau kasta pertama dan kedua di sistem kompetisi sepak bola Spanyol.
Dikutip Sport, di antara orang-orang yang ditangkap terdapat nama Bravo. Pemain yang tergabung bersama El Real selama enam musim sejak 2001 sampai 2007 itu disebut sebagai ketua organisasi pengaturan skor.Selain Madrid, Bravo tercatat sudah tampil bersama tujuh klub berbeda, yakni menjadi pemain pinjaman di Leeds United, Olympiakos, pinjaman di Numancia, Rayo Vallecano, Beerschot AC, Cordoba, Veria, dan Aris.
Bravo yang saat ini berusia 38 tahun itu juga pernah menjadi bagian dari Timnas Spanyol, mulai dari U-16. Di level senior, Bravo yang berposisi sebagai bek itu selalu masuk skuat selama dua tahun sejak 2002 sampai 2004 dan tampil sebanyak 14 kali.
Menurut laporan media Spanyol, El Periodico ada beberapa laga di Liga Spanyol yang sudah diatur. Pertandingan yang dimaksud terjadi sepanjang musim 2016/2017 dan 2017/2018. (TTF/jal)
http://bit.ly/2EBpqiE
May 28, 2019 at 11:47PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2EBpqiE
via IFTTT
No comments:
Post a Comment